Dengan pemeriksaan tuba falopi (HSG), dokter memeriksa bentuk tuba falopi dan rongga rahim dengan lebih tepat yang direkomendasikan untuk wanita yang mengalami kesusahan hamil. Sebab, tuba falopi ialah penyambung antara indung telur dengan rongga rahim. Tuba falopi berperan mendistribusikan sel telur yang matang dari indung telur menuju rongga rahim.
Perencanaan Untuk Menjalani Pemeriksaan Tuba Falopi
Tes Tuba Falopi dengan menggunakan HSG terbaik dilaksanakan seminggu sesudah menstruasi, namun sebelum ovulasi. Hal tersebut dilakukan agar memastikan Anda tidak hamil sewaktu pemeriksaan. Di sisi lain, tata cara ini tidak bisa dilaksanakan bila mempunyai keadaan radang aktif. Sebelum mengawali tata cara tes HSG di bawah ini, begini sejumlah hal yang mesti Anda sediakan.
- Beri tahu dokter mengenai alergi obat
Sebelum pemeriksaan HSG, akan lebih bagus bila Anda menyampaikan kepada dokter semua alergi obat yang barangkali dimiliki. Selain itu, Anda layak memberikan informasi kepada dokter tentang semua pemakaian obat yang sedang diminumi. Hal tersebut demi mencegah akibatnya yang barangkali muncul, namun tidak diharapkan.
- Konsumsi obat pereda rasa sakit
Satu di antara perencanaan sebelum tes HSG, yaitu mengonsumsi obat pereda rasa sakit semacam ibuprofen (Advil atau Motrin). Alangkah baiknya, obat ini diminum sejam sebelum tata cara dilakukan. Soalnya, sebagian wanita menyebutkan bila pemeriksaan ini menyebabkan rasa sakit atau kram ketika kateter dimasukkan ke dalam vagina. Hal tersebut dilaksanakan supaya Anda selalu santai dan mengurangi rasa tak nyaman yang barangkali terjadi ketika tes HSG.
- Siapkan pembalut
Sesudah pemeriksaan histerosalpingografi (HSG), terdapat kemungkinan Anda merasakan keputihan yang lumayan lengket, sebab sejumlah cairan keluar dari rahim. Cairan ini barangkali juga nanti bercampur dengan darah. Sehingga, Anda butuh menyediakan pembalut atau pantyliner.
Tata Cara HSG
Demi mengerjakan pemeriksaan HSG, sebelumnya dokter kandungan lazimnya nanti bertanya kapan Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT) Anda. Sesudah hal tersebut, dokter nanti menyarankan untuk melaksanakan pemeriksaan HSG pada paruh pertama siklus menstruasi, antara hari 1 dan 14 sesudah menstruasi dan sebelum Anda berovulasi agar mengetahui tidak terdapat potensi kehamilan. Hal tersebut penting, sebab HSG tidak dapat dilakukan untuk wanita hamil, karena tata cara dan terkena sinar-X mampu menimbulkan komplikasi serius atau keguguran.
Pemeriksaan Tuba Falopi dipakai tanpa anestesi (obat bius) apa saja dan sekadar menghabiskan waktu sekitar 30 menit. Anda tidak diharuskan agar berpuasa beberapa belas jam sebelumnya. Sedangkan pada hari pengetesan, dokter barangkali nanti menganjurkan Anda agar meminum obat pengurang rasa sakit sebagaimana ibuprofen satu jam sebelumnya, serta membuat resep antibiotik demi meminimalkan risiko infeksi.